Guideku.com - Sekilas tampak seperti balok kayu, ikan ini ternyata kerap diolah dan dicampurkan sebagai bahan makanan nan lezat.
Katsuboshi namanya, masyarakat setempat sering menyebutnya ikan kayu.
Ikan ini kerap dijajakan dalam beragam bentuk, jadi serutan tipis dan bubuk hingga berbentuk utuh bak balok kayu. Di Jepang, masyarakat setempat kerap membeli katsuboshi berbentuk utuh.
Baca Juga: 5 Kuliner Nasi Indonesia yang Rasanya Cetar Membahana
Rasa gurih dan smokey nya nan khas membuat makanan ini kerap dijadikan bumbu pelengkap cita rasa sup, takoyaki, hingga jadi taburan salad.
Tak heran, katsuboshi kerap menjadi bumbu terpenting dalam masakan tradisional Jepang. Sebut beberapa nama makanan khas Jepang macam takoyaki, sup miso, udon hingga okonomiyaki, semuanya menggunakan katsuboshi.
Baca Juga: Fakta di Balik Patung Raksasa Ini Bikin Hancur Mimpi Turis Asing
Katsuboshi terbuat dari ikan cakalang atau ikan tuna yang di Jepang disebut sebagai ikan bonito.
Di supermarket setempat, kita dapat membeli katsuboshi seharga 1.964 yen atau setara Rp 267 ribu.
Baca Juga: 6 Fakta Tentang Gunung Everest yang Jarang Kita Ketahui
Tak hanya memiliki cita rasa yang lezat, makanan ini mengandung beragam nutrisi dari kalsium, protein, hingga vitamin D dan mineral.
Tak hanya di Jepang, makanan sejenis katsuboshi juga diproduksi di Indonesia, tepatnya di Aceh.
Ikan itu disebut keumamah, dahulu kerap diandalkan sebagai bekal makanan saat ke medan perang.
Baca Juga: 5 Foto Liburan Maya Ali, Artis Pakistan Yang Mirip Tsania Marwa