Tak Hanya Doyan Kopi, Guru Ini Koleksi 3.000 Cangkir Kopi

Begini kisahnya sampai jatuh cinta dengan cangkir kopi khas Turki.

Dany Garjito | Amertiya Saraswati
Kamis, 15 Agustus 2019 | 15:00 WIB
Ilustrasi Cangkir Kopi Turki (Pixabay/Activedia)

Ilustrasi Cangkir Kopi Turki (Pixabay/Activedia)

Guideku.com - Di Indonesia, kita mengenal salah satu kopi khas yang ada yaitu kopi luwak.

Nah, di Turki, kopi sendiri dikenal dengan nama Turk kahvesi. Kopi turki ini memiliki warna gelap dan tekstur sedikit berlumpur.

Tak hanya sebagai minuman khas, Turk kahvesi bahkan sudah masuk ke daftar Warisan Budaya Tidak Berwujud milik UNESCO di tahun 2013.

Baca Juga: Jorok, Pria Ini Temukan Jamur di Dalam Mesin Kopi Kamar Hotel

Maka, tidak heran jika warga Turki sangat menggemarinya. Salah satunya ada Mesude Isikli, seorang guru seni asal Turki.

Bukan cuma menggemari kopi turki, Mesude Isikli bahkan sangat menyukai cara penyajian kopi di Turki.

Hal ini dibuktikan lewat koleksinya, yaitu cangkir kopi yang jumlahnya mencapai ribuan!

Baca Juga: Duh, 2 Turis Ini Diusir dari Venesia Usai Seduh Kopi di Jembatan Rialto

Ilustrasi Cangkir Kopi Turki (Pixabay/Activedia)
Ilustrasi Cangkir Kopi Turki (Pixabay/Activedia)

Dikutip dari laman CNN, Mesude Isikli pertama mendapat cangkir kopi antik sebagai hadiah dari temannya.

Cangkir kopi tersebut diketahui terbuat dari keramik dan dihiasi desain khas Turki. Inilah yang membuat Isikli tertarik dan akhirnya ingin mengumpulkan aneka jenis cangkir kopi.

"Percakapan di hari yang spesial dimulai dengan kopi... Aku dan keluargaku, kami sangat menyukai kopi. Semangatku terhadap kopi telah membuatku penasaran terhadap cangkir kopi," jelas Isikli.

Baca Juga: Jepang Punya Mie Dingin dari Kopi, Begini Penampakannya

Maka, selama 12 tahun lamanya, Isikli pun sukses mengumpulkan 3.000 cangkir kopi. Mayoritas di antaranya adalah cangkir antik khas Turki.

"Kebanyakan adalah cangkir antik, termasuk cangkir berumur 120 tahun dan 80 tahun. Mereka semua memiliki memori, karena mereka pernah hidup dan digunakan sebelumnya."

Meski begitu, dari ribuan cangkir yang ada, Isikli tetap paling menyukai cangkir antik pertama yang diberikan temannya dulu.

"Kami punya peribahasa: Satu cangkir kopi setara dengan 40 tahun persahabatan," pungkas Mesude Isikli.

Berita Terkait TERKINI
Rasa keju gurih yang kuat dari kue ini membuat kastengel menjadi favorit banyak orang, terutama untuk menyambut Idul Fit...
food | 11:00 WIB
Tak harus jauh-jauh ke Solo, bikin es teh kampul sendiri di rumah, yuk!...
food | 11:40 WIB
Supaya hidangan opor ayam tidak cepat basi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan....
food | 12:20 WIB
Coba bikin spaghetti yang lezat di rumah, yuk!...
food | 14:37 WIB
Mulai dari aneka kolak hingga gorengan, berikut deretan ide menu takjil Ramadan....
food | 15:52 WIB
Simak resep ayam kukus jahe di bawah ini!...
food | 15:29 WIB
Berikut resep kimbap sederhana yang bisa jadi pilihan menu buka puasa....
food | 11:26 WIB
Berbuka puasa hendaknya tidak hanya dengan minuman yang menyegarkan, tetapi juga tetap sehat....
food | 10:34 WIB
Mitos atau fakta? Benarkan nasi beku lebih sehat untuk dikonsumsi penderita diabetes?...
food | 17:17 WIB
Berikut resep dan cara membuat makanan khas Thailand, mango sticy rice....
food | 14:22 WIB
Tampilkan lebih banyak