Peringati HUT RI, Museum Dharma Wiratama Makan Bareng Ratusan Tukang Becak

Langkah ini menjadi awal edukasi kepada masyarakat untuk mengenalkan kembali museum TNI AD kepada publik.

Dany Garjito
Sabtu, 17 Agustus 2019 | 13:00 WIB
Penarik becak di acara Ojo Lali Sarapan di halaman Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama, Jumat (16/8/2019). [Suara.com/Putu Ayu P]

Penarik becak di acara Ojo Lali Sarapan di halaman Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama, Jumat (16/8/2019). [Suara.com/Putu Ayu P]

Guideku.com - Jumat (16/8/2019) pagi, ada yang berbeda di Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama. Ratusan tukang becak terlihat sarapan bareng di museum tersebut.

Museum tersebut ternyata mengajak mereka untuk sarapan pagi gratis dalam rangka memperingati HUT ke 74 RI. Gerakan yang diberi tagline 'Ojo Lali Sarapan' ini tidak hanya mengajak tukang becak, namun semua orang yang datang ke museum setiap Jumat pagi untuk melakukan sarapan pagi bersama-sama.

Pemberian sarapan meski sarat manfaat, rutinitas penting ini sering dilewatkan. Keterbatasan ekonomi dan alasan lain membuat sarapan ditinggalkan.

Baca Juga: 3 Hotel di Bandung Tawarkan Promo Spesial HUT Kemerdekaan RI

Kepala Bagian Pelaksana Museum dan Monumen Pusat Kolonel Armed Hery Purwanto meyampaikan, selain berbagj rezeki terhadap sesama, pihak ingin mengingatkan pentingnya sarapan.

"Pagi ini dengan ratusan tukang becak kayuh dan motor, jumat depan kami akan mencari komunitas lain yang diundang, mungkin sopir ojek daring," paparnya di sela-sela acara 'Ojo Lali Sarapan' di halaman Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama.

Ke depan, acara ini terbuka bagi siapa saja yang ingin mendapatkan sarapan gratis setiap Jumat pagi. Pihaknya juga ingin melakukan edukasi kepada masyarakat untuk mengenalkan kembali museum TNI AD kepada khalayak luas.

Baca Juga: Merdeka! Ini 5 Restoran yang Promo 17 Agustus 2019

"Banyak yang tidak tahu dengan adanya museum ditempat ini, bahkan ada yang masih mengira bangunan ini adalah kantor Korem. dengan mengajak tukang becak, besar harapan kami mereka akan mensosialisaikan keberadaan museum ini kepada penumpang yang mereka bawa," lanjutnya.

Warga Jetis, Bantul, Sunardi, mengaku sangat senang dengan acara seperti ini. Pria berusia 54 tahun ini baru sekali ini datang ke Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama meski dirinya sering melintas.

"Setelah tadi ikut menyaksikan koleksi museum, saya jadi punya wawasan untuk menjelaskan kepada tamu yang saya bawa," katanya.

Baca Juga: Jiwajawi, Restoran dengan Suasana Hutan di Bantul Yogyakarta

Kontributor: Putu Ayu Palupi

SUARA.com/Chandra Iswinarno

Berita Terkait TERKINI
Rasa keju gurih yang kuat dari kue ini membuat kastengel menjadi favorit banyak orang, terutama untuk menyambut Idul Fit...
food | 11:00 WIB
Tak harus jauh-jauh ke Solo, bikin es teh kampul sendiri di rumah, yuk!...
food | 11:40 WIB
Supaya hidangan opor ayam tidak cepat basi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan....
food | 12:20 WIB
Coba bikin spaghetti yang lezat di rumah, yuk!...
food | 14:37 WIB
Mulai dari aneka kolak hingga gorengan, berikut deretan ide menu takjil Ramadan....
food | 15:52 WIB
Simak resep ayam kukus jahe di bawah ini!...
food | 15:29 WIB
Berikut resep kimbap sederhana yang bisa jadi pilihan menu buka puasa....
food | 11:26 WIB
Berbuka puasa hendaknya tidak hanya dengan minuman yang menyegarkan, tetapi juga tetap sehat....
food | 10:34 WIB
Mitos atau fakta? Benarkan nasi beku lebih sehat untuk dikonsumsi penderita diabetes?...
food | 17:17 WIB
Berikut resep dan cara membuat makanan khas Thailand, mango sticy rice....
food | 14:22 WIB
Tampilkan lebih banyak