Guideku.com - Negara Korea Selatan kini tengah dikepung wabah virus corona atau Covid-19.
Dirangkum dari laman Must Share News, Selasa (25/2/2020), jumlah korban positif Covid-19 di Korea Selatan per Sabtu (22/2/2020) kemarin, mencapai 433 kasus.
Hal ini membuat warga Korea yang tinggal di Daegu, ramai-ramai memborong bahan pangan yang ada di supermarket.
Baca Juga: Keterlaluan, Pelaku Vandalisme Tulis 'Virus Corona' di Restoran Jepang Ini
Berdasarkan beberapa gambar yang beredar di media sosial, warga Daegu buru-buru membeli bahan makanan seperti susu, telur, hingga roti.
Hal ini pun membuat rak-rak yang ada di supermarket terlihat kosong melompong.
Selain telur dan susu, warga juga memborong habis produk daging seperti bacon dan ham. Tak heran jika kulkas-kulkas itu kini hanya berisi tulisan bahwa produknya habis terjual.
Baca Juga: 4 Fakta Daegu, Kota di Korea Selatan yang Terjangkit Virus Corona
Warga yang berbondong-bondong berbelanja dengan panik ini membuat antrean panjang di kasir supermarket tersebut.
Bukan tanpa sebab, warga Daegu buru-buru belanja dengan panik lantaran melihat situasi bahwa Daegu merupakan wilayah yang memiliki jumlah kasus positif Covid-19 tertinggi di Korea Selatan.
Para warga yang tinggal di Daegu, takut dan merasa khawatir jika nantinya Daegu akan berubah menjadi kota terisolir seperti Wuhan.
Baca Juga: Virus Corona, KBRI Korea Selatan Himbau Turis RI Tunda Liburan ke Daegu
Berbeda dengan supermarket yang penuh, sudut Kota Daegu malah terlihat sebaliknya. Bak kota mati, metropolitan terbesar ke-4 di Korea Selatan itu kini sepi.
Jalanan yang biasanya ramai dengan pejalan kaki, sekarang begitu lengang. Tak hanya itu, stasiun kereta bawah tanah juga tak kalah sepinya lantaran orang-orang enggan keluar rumah akibat wabah Covid-19.
Duh, semoga situasi di Daegu dan Korea Selatan segera membaik, ya.