Guideku.com - Sungai berwarna biru berkelok-kelok menyisir lembah subur Jade Dragon Snow.
Airnya mengalir melalui pahatan-pahatan yang menyerupai terasering sawah di atas bukit.
Yang membuatnya berbeda, segala keelokan ini berada di sebuah sungai.
Baca Juga: Shaggydog, Endank Soekamti dan JHF Menutup FKY 30 dengan Manis
Lihatlah dari langit, maka kita dapati aliran sungai ini menyerupai bulan sabit.
Sungai Blue Moon Valley merupakan salah satu sungai terpenting di Provinsi Yunan, Tiongkok bagian Selatan.
Mitos di kalangan suku Nakhi (penduduk setempat) pigmen biru yang dimiliki sungai ini merupakan anugerah dari para dewa yang melintasi lembah menggunakan rakit.
Baca Juga: Napak Tilas 'Penculikan' Soekarno-Hatta di Rengasdengklok
Kenyataanya, birunya sungai Blue Moon Valley disebabkan padanan ion tembaga dalam airnya dan lelehan salju dari pegunungan Himalaya.
Kala hujan, batu kapur dalam sungai Blue Moon Valley terangkat ke permukaan air, menciptakan lumpur putih yang membuat sungai ini seputih susu. Sebab itu orang-orang Nakhi juga menjulukinya sebagai Sungai Baishu (Sungai Air Putih).
Suku Nakhi memiliki segudang legenda yang berhubungan dengan Sungai Blue Moon Valley.
Baca Juga: 5 Masakan Tradisional Jepang yang Kurang Populer di Dunia
Salah satunya, sungai ini dapat digunakan untuk menguji kedalaman cinta seorang pria.
Konon pria Nakhi yang akan menikah dengan seorang gadis, akan diuji kedalaman cintanya dengan berdiri tanpa alas kaki di sungai ini saat musim dingin.
Orang-orang Nakhi percaya semakin lama seseorang sanggup berdiri menahan dingin, semakin dalam pula cintanya.
Baca Juga: Dibangun Selama 28 Tahun, Patung GWK Terbesar Kedua di Dunia
Sebab itu sungai ini memiliki julukan ketiga, Sungai Cinta.
Pemerintah Tiongkok merawat sungai Blue Moon Valley dengan menumbuhkan bunga-bunga, ngarai dan padang rumput di sepanjang lembahnya. Menyebabkan sungai Blue Moon Valley sebagai salah satu kawasan paling indah di seluruh Tiongkok dan wajib kamu kunjungi.