Guideku.com - Di bawah langit biru, kubah berwarna-warni berdiri di Lapangan Merah, Moskow, Rusia, bak istana permen yang menawarkan kebahagiaan bagi siapa saja yang bertandang.
Bangunan megah yang dinobatkan sebagai salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO ini dikenal sebagai Saint Basil's Cathedral.
Konon situs ini dibangun atas perintah penguasa Rusia kala itu, Tsar ivan IV (Ivan The Terrible) guna memperingati penaklukan atas kerajaan Muslim di Kazan pada abad ke-16.
Baca Juga: 5 Resort Apung Termewah di Dunia Ini Dijamin Bikin Lupa Rumah
Arsitekturnya yang unik dengan 9 kubah berwarna warni nya menjadi daya tarik sendiri bagi para wisatawan yang berkunjung ke Rusia.
Sejak diambil alih otoritas Rusia pada tahun 1929, bangunan ini tidak lagi dioperasikan sebagai tempat ibadah betapapun masih menyandang nama 'katedral'.
Baca Juga: Berkeliling Kompleks Kazan Kremlin, Tempat Wisata Edgar Xavier
Bahkan dahulu, di masa pemerintahan Joseph Stalin, bangunan megah ini sempat akan dirubuhkan, beruntung rencana ini tak pernah terjadi.
Letaknya yang berada di pusat kekuatan Rusia, membuat katedral ini jadi salah satu spot paling umum bagi para wisatawan yang mengabadikan momen mereka di Moskow.
Baca Juga: Menyisir Eksotisme Kota Zanzibar di Afrika
Hal yang sama dilakukan atlet panjat tebing peraih medali emas kedelapan untuk Indonesia, Aries Susanti.
Aries Susanti yang baru saja memenangi nomor kecepatan putri panjat tebing Asian Games 2018 pernah berfoto di depan Saint Basil's Cathedral juga lho.
Baca Juga: 5 Destinasi Wisata di Afrika yang Ramah Budget
Kamu juga tertarik mengunjungi katedral megah ini? cukup merogoh kocek 200 rubel atau setara Rp 43 ribu kita dapat menikmati keindahan bangunan monumental ini.
Saint Basil's Cathedral bisa dikunjungi dari pukul 11.00 hingga 17.00 waktu setempat.