Pria Ini Pukul Wanita yang Tidur di Kereta, Alasannya Ngeselin

Ternyata begini kronologinya!

Dany Garjito | Arendya Nariswari
Rabu, 10 Oktober 2018 | 15:00 WIB
Ilustrasi kereta penuh penumpang di Jepang. (Unsplash/Hugh Han)

Ilustrasi kereta penuh penumpang di Jepang. (Unsplash/Hugh Han)

Guideku.com - Tindak kekerasan di dalam kereta masih kerap terjadi. Seperti video yang tengah viral di Twitter soal video pria pukul wanita yang tidur di kereta ini.

Mobilitas di Jepang sangat tinggi, jadi nggak heran kalau banyak orang menggunakan fasilitas kereta untuk berangkat ataupun pulang kerja.

Keadaan kereta di Jepang  yang selalu ramai dan super penuh merupakan pemandangan biasa bagi warga Negeri Sakura.

Baca Juga: Chef Ini Bisa Buat 10 Pizza dalam Waktu Cepat dengan 5 Juta Resep

Tak sedikit pula penumpang kereta yang tidak memperoleh tempat duduk dan terpaksa harus berdiri.

Jadwal kerja di Jepang yang padat tentunya membuat sejumlah orang kelelahan.

Bukan hal asing lagi jika kita menemui banyak penumpang yang tertidur dalam kereta di Jepang.

Baca Juga: Kocok Perut Sambil Nikmati Hutan Pinus Mangunan di Stand Up Hutan

Belum lama ini publik dikejutkan dengan video pria memukul penumpang wanita yang tertidur di bahunya. Pria ini memukul penumpang wanita tersebut dengan sebuah ponsel. Duh, kok tega banget ya?

Pria memukul penumpang wanita yang tertidur. (Twitter/@SakuradaPC)
Pria memukul penumpang wanita yang tertidur. (Twitter/@SakuradaPC)

 

Usut punya usut, penumpang wanita ini tertidur pulas hingga kepalanya menempel ke tubuh pria tersebut ketika berada di dalam kereta.

Baca Juga: Rekaman Video Amatir Tangkap Momen Badai Ali Bikin Pesawat Oleng

BACA JUGA: Salut, Negara Ini Kirim 24 Ton Bantuan ke Palu Pakai Pesawat Super

Video ini diunggah oleh akun @SakuradaPC pada hari Rabu (3/10/18). Akun tersebut mengatakan bahwa tindakan ini benar-benar tidak manusiawi.

''Saya mengerti bahwa anda tidak ingin wanita tersebut bersandar pada tubuh anda, tapi hal tersebut benar-benar sangat kacau,'' tulis akun @SakuradaPC.

Baca Juga: Sepuluh Hari Pasca Gempa dan Tsunami, Pasar Palu Kembali Bangkit!

Pria memukul penumpang wanita yang tertidur. (Twitter/@SakuradaPC)
Pria memukul penumpang wanita yang tertidur. (Twitter/@SakuradaPC)

 

Banyak yang membela perempuan tersebut. Tetapi, tak sedikit pula yang mencoba membela pria yang memukul penumpang waita tersebut dengan ponsel.

Netizen yang membela pria tersebut mengatakan bahwa jika dirinya mencoba menggunakan tangan untuk menyingkirkan wanita itu, bisa jadi akan dituduh melakukan pelecehan seksual.

BACA JUGA: 7 Azab Bagi Temen yang Ngajak Liburan tapi Cuma Hoaks

Banyak pihak yang menginginkan video itu dilaporkan kepada pihak berwajib.

Hingga kini video pemukulan di Jepang tersebut telah dilihat oleh lebih dari 3 juta kali.

Duh, semoga hal ini tidak terulang kembali ya, travelers. Stay safe!

Berita Terkait TERKINI
Inilah beberapa hal menarik tentang Kamboja yang terlalu sayang dilewatkan....
travel | 13:57 WIB
Sudah beli tiket mudik Lebaran? Simak beberapa tips berburu tiket pesawat murah di bawah ini....
travel | 16:57 WIB
Banyak wisatawan berharap bisa menyaksikan langsung keindahan aurora, termasuk Rachel Vennya....
travel | 07:07 WIB
Mau naik balon udara seperti Fuji ketika liburan di Turki?...
travel | 07:34 WIB
Negara Vietnam belakangan menjadi tujuan liburan yang semakin disukai wisatawan asal Indonesia....
travel | 09:57 WIB
Jelajahi laut dengan mengikuti aturan keselamatan dan keamanaan....
travel | 21:45 WIB
Destinasi wisata sekitaran samosir, pemandangan apik dan warga yang kental dengan budayanya...
travel | 21:07 WIB
Kota Bogor menawarkan berbagai tempat wisata yang sangat cocok untuk dijelajahi selama liburan Natal dan tahun baru bers...
travel | 14:19 WIB
Bandung memang terkenal memiliki udara yang sejuk, menjadi destinasi favorit bagi mereka yang mencari ketenangan sepanja...
travel | 14:10 WIB
Untuk pecinta alam, tigadestinasi wisata di Bogor ini mungkin bisa menjadi pilihan yang tepat karena memiliki keindahan ...
travel | 13:59 WIB
Tampilkan lebih banyak