Kunjungi Wonogiri, Sandiaga Uno Pamerkan Keunikan Wayang Beber

Apa bedanya dengan Wayang Kulit ya?

Dany Garjito | Arendya Nariswari
Rabu, 30 Januari 2019 | 15:15 WIB
Sandiaga Uno di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (13/10/2018). (Suara.com/Ria Rizki Nirmala Sari)

Sandiaga Uno di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (13/10/2018). (Suara.com/Ria Rizki Nirmala Sari)

Guideku.com - Belum lama ini cawapres pendamping Prabowo Subianto, yakni Sandiaga Uno tengah berkunjung ke Wonogiri.

Dalam kunjungannya, Sandiaga Uno sempat berjumpa dengan Fariz Wibisono, yakni pemuda asal Desa Sedayu, Wonogiri yang melestarikan Wayang Beber.

Berbeda dari pentas wayang lainnya, Wayang Beber ini menggunakan lembaran gambar yang melukiskan adegan-adegan cerita.

Baca Juga: Main Ski, Gwyneth Paltrow Tabrak Orang sampai Gegar Otak

Adegan Wayang Beber ini akan diceritakan secara berurutan oleh dalang.

Sandiaga Uno mengunjungi pusat pembuatan Wayang Beber di Wonogiri. (Instagram/@sandiuno)
Sandiaga Uno mengunjungi pusat pembuatan Wayang Beber di Wonogiri. (Instagram/@sandiuno)

 

Karena berbentuk gambar dalam lembaran daluang atau kertas tradisional Jawa maka dikenal dengan nama Wayang Beber oleh masyarakat.

Baca Juga: Bisa Bikin Muntah, Ini 4 Makanan Ekstrem dari Berbagai Negara

Sayang, Wayang Beber kini mulai ditinggalkan seiring berjalannya waktu dan semakin majunya perkembangan teknologi.

Salah satu pemuda yang wajib diapresiasi yakni Faris Wibisono.

Sandiaga Uno dalam kunjungannya terlihat memuji aksi menginspirasi dari Faris Wibisono.

Baca Juga: Sensasi Menginap di Hotel Serba Sosis, Bahkan Sabun pun Berbentuk Sosis

Sandiaga Uno mengunjungi pusat pembuatan Wayang Beber di Wonogiri. (Instagram/@sandiuno)
Sandiaga Uno mengunjungi pusat pembuatan Wayang Beber di Wonogiri. (Instagram/@sandiuno)

 

Meski terbilang masih sangat muda, sosok Faris Wibisono ini mampu melestarikan kearifan budaya lokal serta menciptakan lapangan kerja untuk masyarakat sekitarnya.

Dalam caption Instagramnya, Sandiaga Uno bercerita bahwa Faris Wibisono mulanya mengajarkan dan mengajak pemuda desanya untuk melestarikan dauang warisan leluhur pada 2011.

Baca Juga: Terumbu Karang Punya Harapan Hidup Tinggi Tanpa Manusia, Mengapa?

Wayang Beber. (Wikimedia Commons)
Wayang Beber. (Wikimedia Commons)


Faris Wibisono bahkan mengajarkan para pemuda lainnya tentang bagaimana cara menanam dan mengolah daluang.

Di usianya yang ke 27 tahun, Faris Wibisono telah berhasil membuat komunitas Wayang Beber.

Kini, ratusan karyanya tersebut membuahkan hasil omzet cukup besar.

Daluang Wayang Beber ini bahkan biasa dijual dengan kisaran harga, mulai dari Rp 1, 5 - Rp 5,5 juta.

Wah, kisah Wayang Beber karya Faris Wibisono yang diceritakan Sandiaga Uno di atas menarik dan sangat menginspirasi ya, travelers. 

Berita Terkait TERKINI
Bila sudah begitu, tentu perjalanan akan memakan waktu lebih lama karena kemungkinan jalanan kebih padat dari biasanya....
travel | 11:15 WIB
KBRI Tokyo juga secara simultan mendukung pelaksanaan Garuda Travel Fair serta mendorong pembukaan penerbangan langsung ...
travel | 11:00 WIB
Vaksinasi hanya sebatas anjuran dan sudah tidak lagi menjadi syarat wajib dalam bepergian naik KA saat mudik Lebaran 202...
travel | 10:59 WIB
Hasil survei mengungkap bahwa 4 dari 5 wisatawan peduli dengan perjalanan yang lebih ramah lingkungan....
travel | 17:09 WIB
Inilah beberapa hal menarik tentang Kamboja yang terlalu sayang dilewatkan....
travel | 13:57 WIB
Sudah beli tiket mudik Lebaran? Simak beberapa tips berburu tiket pesawat murah di bawah ini....
travel | 16:57 WIB
Banyak wisatawan berharap bisa menyaksikan langsung keindahan aurora, termasuk Rachel Vennya....
travel | 07:07 WIB
Mau naik balon udara seperti Fuji ketika liburan di Turki?...
travel | 07:34 WIB
Negara Vietnam belakangan menjadi tujuan liburan yang semakin disukai wisatawan asal Indonesia....
travel | 09:57 WIB
Jelajahi laut dengan mengikuti aturan keselamatan dan keamanaan....
travel | 21:45 WIB
Tampilkan lebih banyak