Sebelahan dengan Penumpang Obesitas, Wanita Ini Ngotot Tuntut Maskapai

Ini tanggapan pihak maskapai.

Dany Garjito | Amertiya Saraswati
Jum'at, 08 Februari 2019 | 10:15 WIB
Ilustrasi Kursi Pesawat (Unsplash/Clique Images)

Ilustrasi Kursi Pesawat (Unsplash/Clique Images)

Guideku.com - Di zaman sekarang, booking tiket dan tempat duduk di pesawat dapat dilakukan dengan mudah jauh-jauh hari sebelumnya.

Namun, lain halnya dengan tempat duduk di pesawat yang bisa dipesan sebelumnya, kita tidak akan tahu siapa yang menjadi teman seperjalanan kita.

Tak heran ulah penumpang wanita yang merasa tidak puas dengan penumpang di sampingnya ini sukses membuat geleng kepala.

Baca Juga: Ogah Diamankan, Bule Penampar Petugas Imigrasi Doakan Indonesia Tsunami

Seperti dihimpun dari Unilad, Margaret Burton adalah wanita berusia 72 tahun yang saat itu sedang liburan bersama suaminya. Dia mengklaim bahwa keselamatannya saat penerbangan terancam karena terpaksa duduk di samping penumpang obesitas.

Menurutnya, penumpang tersebut membuat Margaret tidak bisa menggunakan sandaran tangan sekaligus meja makan miliknya.

Merasa tidak nyaman, Margaret pun memutuskan untuk protes ke pihak maskapai karena dia masih harus berada di dalam penerbangan selama 11 jam lamanya.

Baca Juga: Bikin Bingung Pengunjung, Turis Ini Lakukan Yoga di Restoran Cepat Saji

Saat itu, pihak maskapai pun menawarkan pada Margaret untuk berpindah ke kursi kosong yang lebih lengang dan leluasa untuk bergerak.

Ilustrasi kabin pesawat. (Pixabay)
Ilustrasi kabin pesawat. (Pixabay)

 

Namun, bukannya menerima tawaran dari pihak maskapai, Margaret tetap ngotot duduk di sana dan meminta awak kabin untuk mengusir penumpang di sampingnya saja.

Baca Juga: Supermodel Tyra Banks Segera Buka Taman Hiburan Modelland, Seperti Apa Ya?

''Mereka menyuruhku pindah kursi, tapi kenapa aku harus pindah? Aku sedang traveling untuk merayakan ulang tahun pernikahan ke-55. Kenapa aku harus pindah dan menghabiskan 11 jam penerbangan berjauhan dari suamiku?''

Di sisi lain, pihak maskapai juga merasa bahwa ulah Margaret tersebut sudah keterlaluan.

Mereka tidak dapat menuruti permintaan tersebut karena tak ingin mempermalukan penumpang di samping Margaret atau dituduh melakukan body shaming.

Baca Juga: Kisah Pilu di Balik Geamana, Desa Indah yang Kini Jadi Danau Beracun

Menanggapi penolakan maskapai, Margaret pun kembali melanjutkan pembelaannya dan masih ngotot mengajukan tuntutan.

Ilustrasi penumpang pesawat. (Unsplash)
Ilustrasi penumpang pesawat. (Unsplash)

 

''Aku sudah mencari informasi soal ini dan menurut hukum Newton, ini bisa menyebabkan cedera serius jika terjadi pendaratan darurat.''

''Aku tahu ini sensitif, tapi mempermalukan orang lain tidak lebih penting dari keselamatanku. Keselamatanku harus didahulukan dibandingkan dengan rasa malu penumpang,'' kata Margaret.

Bukan cuma itu saja, Margaret mengklaim bahwa dia mengalami sakit di leher dan pundak serta harus ke rumah sakit.

Anehnya, dokter pun tidak yakin jika rasa sakit itu disebabkan oleh posisi tempat duduknya di pesawat.

Akibat insiden ini, pihak travel agent yang dipakai Margaret pun akhirnya sepakat membayar uang sebesar 90 pounds atau sekitar 1,6 juta rupiah.

Meski demikian, Margaret tetap tak merasa puas dan menganggap kalau pihak maskapai harus meminta maaf kepadanya.

Berita Terkait TERKINI
Bila sudah begitu, tentu perjalanan akan memakan waktu lebih lama karena kemungkinan jalanan kebih padat dari biasanya....
travel | 11:15 WIB
KBRI Tokyo juga secara simultan mendukung pelaksanaan Garuda Travel Fair serta mendorong pembukaan penerbangan langsung ...
travel | 11:00 WIB
Vaksinasi hanya sebatas anjuran dan sudah tidak lagi menjadi syarat wajib dalam bepergian naik KA saat mudik Lebaran 202...
travel | 10:59 WIB
Hasil survei mengungkap bahwa 4 dari 5 wisatawan peduli dengan perjalanan yang lebih ramah lingkungan....
travel | 17:09 WIB
Inilah beberapa hal menarik tentang Kamboja yang terlalu sayang dilewatkan....
travel | 13:57 WIB
Sudah beli tiket mudik Lebaran? Simak beberapa tips berburu tiket pesawat murah di bawah ini....
travel | 16:57 WIB
Banyak wisatawan berharap bisa menyaksikan langsung keindahan aurora, termasuk Rachel Vennya....
travel | 07:07 WIB
Mau naik balon udara seperti Fuji ketika liburan di Turki?...
travel | 07:34 WIB
Negara Vietnam belakangan menjadi tujuan liburan yang semakin disukai wisatawan asal Indonesia....
travel | 09:57 WIB
Jelajahi laut dengan mengikuti aturan keselamatan dan keamanaan....
travel | 21:45 WIB
Tampilkan lebih banyak