Guideku.com - Di kota kecil Avanos, Cappadocia, Turki, rambut wanita dari segala penjuru dunia diarsipkan dalam sebuah museum.
Museum tersebut yakni Avanos Hair Museum, rumah pengarsipan beragam potongan rambut yang tersemat di sepanjang sisi ruangannya. Dari dinding hingga atap, Avanos Hair Museum bak gua yang dijalari tumbuhan merambat, bedanya ini merupakan rambut wanita.
Setiap potongan rambut pun dilengkapi dengan kertas bertuliskan nama, alamat hingga foto sang empunya.
Baca Juga: Awet Muda dan Memesona, Begini 5 Gaya Liburan Sophia Latjuba
Semua bermula dari kisah menyedihkan yang dialami pendiri Avanos Hair Museum, Galip Körükçü.
Saat itu, Galip memperoleh seutas rambut tanda perpisahan dari kekasihnya yang pindah ke kota lain.
Baca Juga: VIDEO: Penyelamatan Nelayan yang Seminggu Terombang-ambing di Laut
Galip yang kala itu berprofesi sebagai pengrajin gerabah kerap membagikan kisah sedihnya pada setiap pengunjung yang menyambangi studionya.
Uniknya, setiap wanita yang mendengar kisah kehilangan Galip dengan sukarela menyerahkan potongan rambut mereka sebab simpati dengan kehilangan yang dialami Galip.
Dari sinilah ide pembangunan Avanos Hair Museum bermula. Sekitar 38 tahun setelah kejadian memilukan tersebut dialami Galip, tepat tahun 1979, ia mendirikan Avanos Hair Museum.
Baca Juga: Viral Aksi Kucing Minum dari Dispenser, Super Gemas !
Jika kamu berminat menyambangi museum rambut ini, kamu pun dapat meninggalkan potongan rambut di Avanos Hair Museum.
Baca Juga: Bukti Toleransi, Aksi Warga Islam di Bali Jelang Nyepi Bikin Hati Adem