Guideku.com - Juhyo, monster salju dalam mitologi Jepang ini diyakini hidup di kawasan dataran tinggi.
Namun tidak seseram yang dibayangkan, sebab monster yang tumbuh dalam kebudayaan Negeri Matahari Terbit itu sejatinya hanyalah pohon-pohon dataran tinggi yang ditutupi salju.
Terbentuk dari cuaca ekstrem yang melanda Jepang, salju-salju yang menutupi sebagian besar vegetasi hijau di dataran tinggi itu membentuk beragam karakter menyeramkan dan lucu.
Baca Juga: Kocak, Begini Reaksi Pegawai Bandara Ketemu Super Junior dan TVXQ
Salah satu kawasan yang kerap dilanda badai es tersebut yakni Gunung Zao yang menjulang di antara prefektur Yamagata dan prefektur Miyagi.
Para wisatawan yang menyambangi Gunung Zao dapat menyimak pemandangan ini sembari berseluncur bersama ski maupun menaiki kereta gantung.
Baca Juga: Ada Pilot Ketiga Dalam Kokpit Sebelum Lion Air PK LQP Jatuh, Ini Kisahnya
''Paska tujuh tahun sepi pengunjung, Zao dalam beberapa tahun belakangan menjadi kawasan yang begitu populer bagi wisatawan asing,'' ungkap Lyndell Keating, CEO operator wisata salju di Jepang seperti dikutip Guideku.com dari CNN Travel.
Untuk menambah efek dramatis, lampu sorot puspa warna juga diletakkan tepat di bawah deretan Johyu.
Tak heran, saat malam pun kita dapat menikmati keindahan dampak fenomena alam tersebut.
Baca Juga: Selain Super Junior dan TVXQ, Variety Show Korea Ini Juga Syuting di Jogja