Burj Khalifa Punya 3 Waktu Buka Puasa yang Berbeda, Ini Alasannya

Guideku.com - Dinobatkan sebagai salah satu bangunan tertinggi yang pernah dibuat oleh manusia, gedung Burj Khalifa yang terletak di Dubai, Uni Emirat Arab tentunya punya banyak keistimewaan.

Salah satu keistimewaan tersebut tampak di bulan Ramadan ini, saat umat Muslim di seluruh dunia melaksanakan ibadah puasa.

Tidak hanya sebagai tempat wisata saja, gedung Burj Khalifa memang digunakan pula sebagai hotel dan apartemen bagi penduduk Dubai.

Baca Juga: Promo Buka Puasa di 8 Hotel Dekat Bandara Adisutjipto Yogyakarta

Nah, di bulan suci Ramadan ini, mereka yang tinggal di Burj Khalifa pun akan mengalami 3 waktu buka puasa yang berbeda.

Dilansir di The National UAE, hal ini disebabkan karena perbedaan lantai yang ada akan memengaruhi orang-orang yang berada Burj Khalifa dalam melihat matahari terbenam.

Dengan ketinggian mencapai 828 meter, gedung pencakar langit satu ini pun terpaksa dibagi menjadi 3 zona waktu berbuka.

Baca Juga: Ifan Seventeen Terharu Jadi Imam Salat di Mekah

Semakin tinggi lokasimu di Burj Khalifa, maka semakin lama matahari akan terlihat terbenam. Akibatnya, waktu berbuka puasa pun harus disesuaikan dengan kapan waktunya matahari terbenam.

Hal ini dibenarkan oleh Dr Ahmed Al Haddad, kepala Islamic Affairs and Charitable Activities Department di UAE yang mengungkapkan, ''Tak peduli di mana pun kamu berada, kamu harus melihat matahari terbenam. Kamu tidak berbuka puasa sampai kamu bisa melihat matahari terbenam.''

Pertama, penghuni yang berada di lantai 80 ke bawah dapat berbuka puasa pada waktu yang sama dengan orang-orang lain di Dubai, tepat saat azan Magrib terdengar.

Baca Juga: Nikmati Buka Puasa di Tepi Kolam Renang ala Hotel Tentrem Yogyakarta

Sementara, bagi mereka yang tinggal di ketinggian 414 meter atau lantai 80-150 baru akan berbuka 2 menit kemudian.

Terakhir, untuk yang tinggal di lantai 150 ke atas, buka puasa baru akan dilakukan 3 menit setelah azan Magrib berkumandang.

Tidak hanya berlaku untuk buka puasa, hal ini rupanya juga berlaku untuk waktu sholat dan imsak di Burj Khalifa.

Berkebalikan dengan buka, mereka yang tinggal di atas lantai 80 akan Subuh dan imsak lebih awal.

Bagi kamu yang berkesempatan ke Burj Khalifa saat Ramadan, jangan lupa perhatikan lantai tempatmu berada ya.