Mau Naik Pesawat, Turis Wanita Ini Kaget Harus Tes Kehamilan Dulu

Niatnya ingin berlibur ke rumah orangtua, turis wanita ini pun merasa dipermalukan.

Angga Roni Priambodo | Amertiya Saraswati
Jum'at, 17 Januari 2020 | 07:30 WIB
Ilustrasi turis wanita. (Pexels/Oleksandr Pidvalnyi)

Ilustrasi turis wanita. (Pexels/Oleksandr Pidvalnyi)

Guideku.com - Sebuah insiden mengejutkan terjadi pada seorang turis wanita asal Jepang. Tepat sebelum dirinya naik pesawat, turis ini mendadak diminta melakukan tes kehamilan.

Midori Nishida, 25 tahun, awalnya hendak terbang dari Hongkong ke Saipan, sebuah pulau milik Amerika Serikat yang terletak di daerah Pasifik.

Melansir dari Fox News, Midori Nishida diketahui hendak mengunjungi orangtuanya yang tinggal di Saipan. Namun, tepat sebelum dia diizinkan boarding ke pesawat, maskapai yang ditumpanginya meminta Nishida untuk melakukan pemeriksaan kesehatan.

Baca Juga: Kolam Renangnya Dijatuhi Babi Mati dari Helikopter, Jutawan Ini Ngamuk

Anehnya lagi, maskapai Hong Kong Express Airways tersebut juga meminta Nishida untuk tes kehamilan. Padahal, turis wanita ini sebelumnya sudah mengisi kuesioner yang menyatakan dirinya tidak hamil.

Dengan terpaksa, Nishida pun menurut. Walau hasil tesnya menunjukkan bahwa dia memang benar tidak hamil, Nishida menyebutkan jika pengalaman itu merendahkan dan membuatnya frustrasi.

Ilustrasi Tes Kehamilan (Pixabay/JuliaFiedler)
Ilustrasi Tes Kehamilan (Pixabay/JuliaFiedler)

Usut punya usut, insiden tak mengenakkan ini ternyata berhubungan dengan hukum imigrasi yang berlaku untuk daerah Saipan.

Baca Juga: Viral Pasangan Menikah Saat Gunung Erupsi, Potretnya Bikin Terpesona

Dalam pernyataan yang dirilis di The Wall Street Journal, Hong Kong Express Airways meminta maaf dan menjelaskan masalah yang ada.

"Sebagai respons atas kekhawatiran otoritas Saipan, kami mengambil langkah ini khusus penerbangan ke Saipan sejak Februari 2019 dalam rangka memastikan hukum imigrasi Amerika Serikat tidak dilanggar. Kami meminta maaf untuk semua pihak yang terdampak keputusan ini."

Tak hanya itu, Hong Kong Express Airways juga menyebutkan jika mereka telah menghentikan praktek tes kehamilan tersebut untuk sementara.

Baca Juga: Ramah Lingkungan, Malaysia Akan Gunakan Sedotan dari Serai

Di sisi lain, tes kehamilan ini rupanya merupakan upaya untuk mencegah berkembangnya birth tourism, yaitu fenomena turis hamil yang sengaja pergi ke Saipan untuk melahirkan demi mendapat kewarganegaraan Amerika.

Bahkan, saking populernya tren ini, disebutkan jika jumlah turis yang melahirkan di Saipan pada tahun 2018 silam jauh lebih tinggi dibandingkan jumlah penduduk asli yang melahirkan.

Berita Terkait TERKINI
Bila sudah begitu, tentu perjalanan akan memakan waktu lebih lama karena kemungkinan jalanan kebih padat dari biasanya....
travel | 11:15 WIB
KBRI Tokyo juga secara simultan mendukung pelaksanaan Garuda Travel Fair serta mendorong pembukaan penerbangan langsung ...
travel | 11:00 WIB
Vaksinasi hanya sebatas anjuran dan sudah tidak lagi menjadi syarat wajib dalam bepergian naik KA saat mudik Lebaran 202...
travel | 10:59 WIB
Hasil survei mengungkap bahwa 4 dari 5 wisatawan peduli dengan perjalanan yang lebih ramah lingkungan....
travel | 17:09 WIB
Inilah beberapa hal menarik tentang Kamboja yang terlalu sayang dilewatkan....
travel | 13:57 WIB
Sudah beli tiket mudik Lebaran? Simak beberapa tips berburu tiket pesawat murah di bawah ini....
travel | 16:57 WIB
Banyak wisatawan berharap bisa menyaksikan langsung keindahan aurora, termasuk Rachel Vennya....
travel | 07:07 WIB
Mau naik balon udara seperti Fuji ketika liburan di Turki?...
travel | 07:34 WIB
Negara Vietnam belakangan menjadi tujuan liburan yang semakin disukai wisatawan asal Indonesia....
travel | 09:57 WIB
Jelajahi laut dengan mengikuti aturan keselamatan dan keamanaan....
travel | 21:45 WIB
Tampilkan lebih banyak