Salah Konstruksi, Underpass di Kulon Progo Malah Jadi Kolam Renang

Underpass ini sudah tiga minggu tergenang air.

Dany Garjito
Senin, 20 Januari 2020 | 10:00 WIB
Underpass Kulur di Kulon Progo jadi area bermain air masyarakat sekitar karena tergenang, Minggu (19/1/2020). [harianjogja.com]

Underpass Kulur di Kulon Progo jadi area bermain air masyarakat sekitar karena tergenang, Minggu (19/1/2020). [harianjogja.com]

Guideku.com - Apa jadinya jika underpass malah dipakai berenang?

Pemandangan ini bisa dilihat di underpass Kulur yang terletak di dekat Pasar Cikli, Kepanewon, Temon, Kulon Progo.

Terowongan yang dibangun sejak 2012 silam ini tiap kali tiba musim penghujan berubah menjadi layaknya selokan raksasa. Ya, kesalahan konstruksi membuat jalur yang melintas di bawah rel kereta api ini kerap kebanjiran dan berubah laiknya selokan penuh dengan air.

Baca Juga: Haru, Sambil Rawat Kakaknya, Pemilik Warung Soto Sokaraja Jogja Ini Viral

Genangan air bahkan masih bisa dilihat saat musim kemarau tiba jika saluran irigasi dari Kalibawang meluap. Air dari sawah dan sekitarnya juga bisa merembes melewati dinding terowongan.

Genangan air itupun kini jadi wisata air baru bagi warga di sekitar lokasi. Tak sedikit anak-anak di sekitar lokasi yang memanfaatkannya untuk bermain air. Ini seperti yang terlihat pada Minggu (19/1/2020) sore.

Seperti dilansir harianjogja.com, Slamet Riyadi, tukang tambal ban yang kini jadi penyewa ban untuk berenang di underpass tersebut mengungkapkan air sudah menggenangi underpass sejak tiga minggu terakhir.

Baca Juga: Berkonsep Klasik, Pizza Hut di Jogja Ini Ternyata Bangunan Cagar Budaya

Meski cuaca terik air yang menggenangi underpass tak kunjung surut. Kemampuan pompa air yang kurang prima membuat genangan urung mampu disedot maksimal.

"Air setinggi satu meter saja pompa itu harus nyedot selama satu hari," ungkapnya.

Warga sekitar, Ika (29) menyebut bahwa keberadaan genangan air di underpass Kulur justru jadi wahana wisata air baru nan gratis.

Baca Juga: Takut Tak Bisa Survive karena Mall di Jogja Sedikit, Netizen Ini Dibully

"Sejak awal tahun kemarin airnya jernih malah bisa untuk tempat wisata di sini," ujarnya.

Kepala Desa Kulur Kapanewon, Adi Nugroho mengungkapkan saat musim hujan berakhir biasanya Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kulon Progo akan menyedot air supaya underpass Kulur tetap bisa dilewati warga.

"Ini nanti juga akan disedot kok, ada petugasnya sendiri nunggu musim kemarau tiba," terangnya.

Ia mengimbau agar warga yang menghabiskan waktu di pinggiran underpass untuk tetap berhati-hati, sebab bagaimanapun lokasi tersebut bukan area bermain apalagi untuk wisata.

"Yang penting pesan saya harus hati-hati karena itu bukan areal untuk bermain," tandasnya.

SuaraJogja.id/Galih Priatmojo

Berita Terkait TERKINI
Bila sudah begitu, tentu perjalanan akan memakan waktu lebih lama karena kemungkinan jalanan kebih padat dari biasanya....
travel | 11:15 WIB
KBRI Tokyo juga secara simultan mendukung pelaksanaan Garuda Travel Fair serta mendorong pembukaan penerbangan langsung ...
travel | 11:00 WIB
Vaksinasi hanya sebatas anjuran dan sudah tidak lagi menjadi syarat wajib dalam bepergian naik KA saat mudik Lebaran 202...
travel | 10:59 WIB
Hasil survei mengungkap bahwa 4 dari 5 wisatawan peduli dengan perjalanan yang lebih ramah lingkungan....
travel | 17:09 WIB
Inilah beberapa hal menarik tentang Kamboja yang terlalu sayang dilewatkan....
travel | 13:57 WIB
Sudah beli tiket mudik Lebaran? Simak beberapa tips berburu tiket pesawat murah di bawah ini....
travel | 16:57 WIB
Banyak wisatawan berharap bisa menyaksikan langsung keindahan aurora, termasuk Rachel Vennya....
travel | 07:07 WIB
Mau naik balon udara seperti Fuji ketika liburan di Turki?...
travel | 07:34 WIB
Negara Vietnam belakangan menjadi tujuan liburan yang semakin disukai wisatawan asal Indonesia....
travel | 09:57 WIB
Jelajahi laut dengan mengikuti aturan keselamatan dan keamanaan....
travel | 21:45 WIB
Tampilkan lebih banyak