China Tutup Bandara Wuhan, Buntut Virus Corona yang Telan 17 Korban Jiwa

"Kami melihat adanya kemungkinan virus bermutasi dan menyebar lebih jauh," ujar Li Bin, sembari mengatakan risiko penularan meningkat jelang Tahun Baru Imlek.

Dany Garjito
Jum'at, 24 Januari 2020 | 12:00 WIB
Ilustrasi bandara. (Pixabay)

Ilustrasi bandara. (Pixabay)

Guideku.com - China tutup Bandara Wuhan, akibat virus corona sudah menelan korban 17 orang.

Jumlah kematian akibat novel coronavirus (nCoV) alias virus corona sudah mencapai 17 orang. Akibatnya, pemerintah China mengambil langkah drastis menutup sementara bandara dan pelabuhan di kota Wuhan, tempat wabah ini bermula.

Dilansir CNN, sudah ada setidaknya 547 kasus yang terkonfirmasi di China. Dari 17 kematian, 8 di antaranya terjadi di provinsi Hubei, dengan sisanya tersebar di Macao hingga Taiwan.

Baca Juga: Viral Video Diduga Warga Negara China Makan Katak Hidup

Di luar China, kasus pneumonia karena virus Corona juga terjadi di Korea Selatan, Thailand, Jepang, Australia, hingga Amerika Serikat dan Singapura.

Menteri Kesehatan China Li Bin mengatakan ada lebih dari 2.200 orang yang terindikasi melakukan kontak dengan pasien. Lebih dari 700 sudah dinyatakan sehat dan tidak terinfeksi, sementara sisanya masih menjalani pemantauan.

"Kami melihat adanya kemungkinan virus bermutasi dan menyebar lebih jauh," ujar Li Bin, sembari mengatakan risiko penularan meningkat jelang Tahun Baru Imlek.

Baca Juga: Jual Daging Serigala hingga Koala, Pasar Ini Jadi Titik Awal Virus Corona

Gejala virus corona yang menyebabkan pneumonia ini antara lain demam, batuk, dan kesulitan bernapas.

Pihak kesehatan berpendapat bahwa wabah akibat virus Corona ini berkaitan dengan pasar makanan laut di Wuhan. Tetapi, beberapa pasien baru mau menghindari pasar ini setelah didiagnosis dengan virus Corona.

Sekarang ini belum tersedia vaksin untuk jenis virus Corona baru. Tetapi, perlu diwaspadai kalau gejalanya meliputi demam, kesulitan bernapas dan infiltrat pneumonik di paru-paru.

Baca Juga: 4 Fakta Menarik Kota Wuhan, Tempat Bermulanya Virus Corona!

Pihak berwenang China juga telah meningkatkan upaya pemantauan dan desinfeksi menjelang liburan tahun baru di akhir Januari. Karena, ada sekitar 1,4 miliar orang di negara itu melakukan perjalanan domestrik dan luar negeri.

SUARA.com/M. Reza Sulaiman

Berita Terkait TERKINI
Bila sudah begitu, tentu perjalanan akan memakan waktu lebih lama karena kemungkinan jalanan kebih padat dari biasanya....
travel | 11:15 WIB
KBRI Tokyo juga secara simultan mendukung pelaksanaan Garuda Travel Fair serta mendorong pembukaan penerbangan langsung ...
travel | 11:00 WIB
Vaksinasi hanya sebatas anjuran dan sudah tidak lagi menjadi syarat wajib dalam bepergian naik KA saat mudik Lebaran 202...
travel | 10:59 WIB
Hasil survei mengungkap bahwa 4 dari 5 wisatawan peduli dengan perjalanan yang lebih ramah lingkungan....
travel | 17:09 WIB
Inilah beberapa hal menarik tentang Kamboja yang terlalu sayang dilewatkan....
travel | 13:57 WIB
Sudah beli tiket mudik Lebaran? Simak beberapa tips berburu tiket pesawat murah di bawah ini....
travel | 16:57 WIB
Banyak wisatawan berharap bisa menyaksikan langsung keindahan aurora, termasuk Rachel Vennya....
travel | 07:07 WIB
Mau naik balon udara seperti Fuji ketika liburan di Turki?...
travel | 07:34 WIB
Negara Vietnam belakangan menjadi tujuan liburan yang semakin disukai wisatawan asal Indonesia....
travel | 09:57 WIB
Jelajahi laut dengan mengikuti aturan keselamatan dan keamanaan....
travel | 21:45 WIB
Tampilkan lebih banyak