Antarkan Buku, Pria Ini Nekat Berenang di Sungai dari Kanada ke Amerika

Christopher Sagajllo percaya bahwa berenang mengarungi sungai adalah cara satu-satunya untuk bisa ke Amerika

Rima Sekarani Imamun Nissa | Fitri Asta Pramesti
Rabu, 12 Februari 2020 | 22:00 WIB
Ilustrasi Pria Berenang. (pixabay.com/skeeze)

Ilustrasi Pria Berenang. (pixabay.com/skeeze)

Guideku.com - Seorang pria asal Kanada harus berurusan dengan pihak berwajib setelah melakukan aksi berenang dari Kanada menuju Amerika.

Melansir dari laman Fox News, Rabu (12/20/2020), pria bernama Christopher Sagajllo ini awalnya berusaha mengirimkan sebuah buku buatan tangan yang harus dikirimkan sebelum Natal.

Dikatakan, sebelumnya Sagajllo ditangkap lantaran menyeberangi sungai dengan pakaian selam dan mendarat di properti perusahaan baja di Pulau Zug, selatan Detroit pada Desember silam.

Baca Juga: Demi Konten, Wanita Ini Nekat Foto Bugil di Tengah Salju

Menurut Sagajllo, hal ini dilakukan lantaran ia merasa putus asa setelah dicekal di perbatasan Air Terjun Niagara oleh pihak berwenang Amerika dengan alasan ia tidak memenuhi syarat untuk bisa berkunjung ke Amerika.

Adapun alasan ini karena ia telah dideportasi dari Inggris pada tahun 2010 setelah tidak memperpanjang masa visanya.

Sungai Kanada. (pixabay.com/shsouthern)
Sungai Kanada. (pixabay.com/shsouthern)

Ia pun menyebut, buku yang terkait dengan ajaran agama yang dianutnya ini harus sampai di Amerika Sebelum Natal. Maka dari itu, ia pun nekat menerjang arus sungai demi sampai ke Amerika.

Baca Juga: Ada Botol Kopi di Atas Helm, Penampilan Abang Ojol Ini Bikin Salah Fokus

"Saya percaya saya harus menyeberang. Saya merasa bahwa jika saya tidak melakukannya, saya akan mendapatkan sesuatu yang buruk di masa depan," ujar Sagajjlo.

Menurut pengacara pertahanan Benton Martin, apa yang dilakukan Sagajjlo bukanlah pelanggaran yang berat.

"Dia bukan individu yang berbahaya," ujar Benton Martin.

Baca Juga: Ngeri-Ngeri Sedap, Pasangan Ini Gelar Pernikahan di Pinggir Rel Kereta Api

Terkait hal ini, Asisten Pengacara Attorney Susan Fairchild mengatakan pihak pemerintah tidak keberatan untuk memulangkan Sagajllo ke Kanada.

Duh, ada-ada saja, ya!

Berita Terkait TERKINI
Bingung mau ke mana di akhir pekan? Coba saja rekomendasi tempat wisata Jakarta viral terbaru berikut ini....
travel | 10:00 WIB
Masih belum menemukan tujuan liburan akhir tahun? Simak di sini untuk dapat rekomendasi 10 wisata hidden gem di Bali yan...
travel | 10:00 WIB
Ingin mencari inspirasi tujuan wisata akhir tahun? Berikut 10 wisata hidden gem Lombok yang bisa kamu kunjungi selain Gi...
travel | 10:00 WIB
Januari 2025 menawarkan beberapa kesempatan long weekend yang dapat dimanfaatkan, terutama bagi mereka yang ingin menikm...
travel | 10:00 WIB
Promo Imlek 2025 datang lagi. Ini saatnya untuk menikmati berbagai macam diskon dan penawaran spesial lainnya....
travel | 10:00 WIB
Di tahun 2025 ini, Kementerian Agama bersama Komisi VIII DPR secara resmi menyampaikan bahwa ada penurunan Biaya Penyele...
travel | 10:00 WIB
Biaya yang perlu dibayarkan oleh jemaah haji reguler tahun 2025 sebesar Rp55.431.750,8....
travel | 10:00 WIB
Rombongan naik Whoosh bisa dapat diskon, begini caranya....
travel | 10:00 WIB
5 Fakta Menarik Yebisu Garden Place, Tempat Bersejarah Syahrini dan Reino Barack...
travel | 10:00 WIB
IKN memang kini terbuka dikunjungi. Bahkan masyarakat yang ingin berkunjung ke Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IK...
travel | 10:00 WIB
Tampilkan lebih banyak