Guideku.com - Gedung Sate Bandung resmi dibuka untuk umum. Kasubbag Urusan Dalam Biro Umum Setda Pemprov Jawa Barat Ervin Yanuardi Effendi mengatakan Gedung Sate dibuka untuk umum setiap Sabtu dan Minggu.
Ervin mengungapkan, dibukanya Gedung Sate untuk umum merupakan salah satu upaya menjadikan bangunan warisan budaya itu sebagai tujuan wisata unggulan di Jabar. Gubernur Jabar Ridwan Kamil sendiri, kata Ervin, menargetkan Gedung Sate bisa dikunjungi oleh sekitar 100 ribu orang wisatawan per tahun.
"Ini akan dirutinkan setiap akhir pekan (Gedung Sate dibuka untuk umum). Jadi masyarakat dapat menjelajahi taman depan, interior, taman belakang, dan museum Gedung Sate," kata Ervin Yanuardi Effendi, di Bandung, Jumat (14/2/2020) pekan kemarin.
Baca Juga: Hobi Traveling, Ini 4 Destinasi Wisata Pilihan Anya Geraldine saat Liburan
"Pak Gubernur sudah mencanangkan dengan dibukanya taman depan dan taman belakang, Gedung Sate sebagai kawasan wisata," lanjutnya.
Pihaknya akan menyuguhkan sebuah pergelaran seni di Gedung Sate pada hari Sabtu.
"Jadi ada pameran seni dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jabar untuk hari Minggunya," kata Ervin kemudian.
Baca Juga: Nasi Wiwit hingga Pisang Krawuk, 5 Rekomendasi Kuliner di Pasar Ndelik
Dia mengatakan pembukaan Gedung Sate untuk umum bertujuan menarik pengunjung. Biro Umum Setda Provinsi Jabar juga sudah menyediakan tiga pemandu wisata untuk mendampingi para pengunjung.
"Kalau untuk Museum Gedung Sate kalau dulu jadi pusat kunjungan, sekarang sudah di depan dari Gedung Sate sampai taman belakang bisa dijelajahi. Ini gratis, kecuali masuk museum lima ribu rupiah," katanya.
Dia mengatakan, nantinya Gedung Sate dibuka untuk umum setiap Sabtu pukul 15.00 hingga 16.00 WIB. Sementara untuk hari Minggu adalah pukul 08.00 hingga 09.00 WIB. Pihaknya pun mencanangkan Gedung Sate akan menjadi pusat wisata yang menyenangkan dan nyaman.
Baca Juga: Sandiaga Uno Jalan-Jalan di Jepang Pakai Masker, Netizen: Mirip Oppa Korea!
"Tentunya ini harus didukung oleh masyarakat bahwa masyarakat harus menjaga keamanan di Gedung Sate, ketertiban," tuturnya.
"Saya menjamin ketika masyarakat masuk ke Gedung Sate, masyarakat akan disuguhkan oleh kenyamanan yang kami sediakan, mulai dari keramahan dan kami jaga kebersihannya," imbuhnya.
Pihaknya juga telah menyiapkan fasilitas lain dan pendukung, seperti toilet portable dan tempat duduk pengunjung. Diperkirakan jumlah pengunjungnya bisa mencapai 1.000 per hari. (Antara)